Tanah Kavling - Berdasarkan pengertiannya, Investasi tanah kavling atau investasi adalah salah satu bentuk investasi dalam lahan kosong yang biasanya digunakan untuk pembangunan hunian atau komersial. Investasi tanah kavling sendiri juga memerlukan biaya yang tidak murah dan waktu yang tidak sebentar, namun hasilnya juga biasanya tidak main-main. Tentunya ada banyak keuntungan yang didapat dari investasi tanah, namun apa saja keuntungan investasi tanah kavling?
Berikut ini adalah beberapa keuntungan dari investasi tanah kavling, yaitu:
- Memiliki otensi kenaikan nilai tinggi
Salah satu keuntungan dari melakukan investasi tanah adalah terdapat potensi kenaikan nilai yang tinggi dari waktu ke waktu bahkan hinggan 20 sampai 30 persen. Dalam jangka panjang, lahan kosong terutama di wilayah yang terdapat banyak fasilitas umum biasanya dapat meningkat nilai jualnya karena permintaan akan terus meningkat dan pasokan semakin berkurang. Pada akhirnya, investasi ini dapat menghasilkan keuntungan yang signifikan jika investor memutuskan untuk menjual lahan tersebut di masa depan.
- Pendapatan pasif dari sewa
Investasi tanah kavling juga bisa menghasilkan pendapatan pasif. Sedangkan dimaksud dari pasif disini adalah adanya orang-orang yang menyewa lahan tersebut untuk berbagai kegiatan dana keperluan, mau itu bersifat singkat ataupun panjang. Keuntungan ini menyebabkan para Investor bisa membangun atau menyewakan properti di atas lahan tersebut untuk penghasilan tambahan setiap bulannya. Pendapatan pasif ini membantu investor membiayai biaya investasi atau bahkan menjadi sumber penghasilan utama jangka panjang.
- Potensi pengembangan lebih lanjut
Para Investor tanah kavling juga bisa merencanakan dan mengembangkan lahan tersebut secara lebih lanjut di masa depan. Dengan membangun rumah, perumahan atau gedung komersial di atas itu, dapat dipastikan akan meningkatkan nilai properti secara signifikan. Bahkan dalam beberapa kasus, investor juga memungkinkan untuk menjual lahan yang dimilikinya kepada pengembang properti yang tertarik untuk membangun proyek besar di atas lahan tersebut.
- Investasi yang stabil dan minimnya kompetisi
Investasi tanah kavling dianggap sebagai investasi yang stabil karena nilai properti biasanya tidak akan menurun secara tajam kecuali karena adanya pemberhentian usaha didaerah itu, termasuk fasilitas umum seperti rumah sakit, sekolah, dan lain lain. Namun bila tidak ada hal tersebut tentu saja nilai tanah akan bertahan atau bertambah karena berbagai faktor. Walaupun nilai properti dapat turun dalam jangka pendek karena fluktuasi pasar, investasi tanah kavling biasanya dianggap investasi yang aman secara jangka panjang karena nilainya cenderung akan meningkat dari waktu ke waktu. Ditambah, sebagian masyarakat cenderung lebih memilih berinvestasi ke bangunan ketimbang tanah kavling kosong.
- Perlindungan dari inflasi
Investasi tanah bisa memberikan perlindungan dari inflasi, sebab nilai properti biasanya akan meningkat seiring terjadinya inflasi. Dan ketika harga barang serta jasa terus bertambah karena inflasi, maka nilai properti juga akan terus meningkat. Hal ini menyebabkan investor dapat mempertahankan nilai kekayaannya dalam jangka panjang juga melindungi investasi dari efek negatif inflasi.
Pada kesimpulannya, investasi tanah kavling mempunyai berbagai keuntungan yang dapat memberikan pilihan yang menarik bagi investor. Dengan segala potensi kenaikan nilai yang tinggi, pendapatan pasif dari sewa, potensi pengembangan lebih lanjut, investasi yang stabil, minimnya kompetisi serta perlindungan inflasi, dapat membuat investasi tanah menjadi lebih diminati. Tetapi tentu saja untuk berinvestasi dalam tanah kavling, investor harus mempertimbangkan risiko dari investasi ini untuk memastikan bahwa investasi tersebut sesuai dengan tujuan dan risiko yang akan dihadapi.
0 komentar:
Posting Komentar